Dulu saya adalah wanita karir dengan pekerjaan yg lumayan bisa dibilang santai dan menerima gaji yg bisa dibilang lumaya untuk wanita lajang foyah-foyah... padahal saya sudah memiliki Suami awalnya saya tak terpikirkan untuk berhenti dari pekerjaan saya sebagai karyawan tetap disebuah perusahan swasta walaupun ditempat kerjaan kurang nyaman saya tetap bertahan hingga suwatu hari saya memiliki seorang anak awalnya biasa saja setiap berangkat kerja dipagi hari tapi lama-kelamaan anak saya tumbuh hingga berumur 6 bulan mungkin sudah besar dan memiliki perasaan setiap pagi jika ku tinggalkan untuk berangkat kerja dia selalu memasang wajah melas dan mulai menangis dan melihat saya pergi hingga hilang diujung gang rumah ku pada sorenya aku pulang dia melihat ku sanggat gembira dengan wajahnya yg sangat lucu tertawa sambil minta digendong jika tidak buru2 diambil dia pasti menangis, sehingga aku berdiskusi dengan suami tentang keadaan ini. suami menyetujuinya tapi saya berpikir lagi.
kenapa saya berpikir kembali karna saya memikirkan suami harus membanting tulang tuk membiayai hidup kami bertiga pada saat itu kami sedang mencicil DP rumah yg kami beli sendiri tampa bantuan orang tua kami, bisa dibilang Dp rumah itu lumayan besar. untuk menghilangkan rasa kwkuatiran dari dalam diri saya akhirnya saya memutuskan untuk membuat buku pengeluaran rumah tangga kami selama 4 bulan kupantau pengeluaran rumah tangga kami ternyata selama 4 bulan dengan satu penghasilan yaitu gaji dari suami kami bisa memenuhi kebutuhan rumah tangga kami dan membayar kewajiban2 lainnya, akhirnya dari situ aku memutuskan untuk berhenti dari pekerjaan ku.
selama seminggu resmi menjadi ibu rumah tangga akhirnya memikirkan sebuah usah yg bisa dijalankan sambil menjaga anak tapi modal tidak punya akhirnya 4 bulan pun berlalu ketika suami menyuruh saya untuk berdagang Online awalnya saya males-malesan menjalankan usah karna keuntungan yg kecil cuma 10,000 saya pikir buat apa susah2, karena melihat kegigihan suami ku berdagang online akhirnya saya mulai belajar dengan tutor suami sendiri sebulan belajar akhirnya aku dilepas untuk berjualan sendiri dengan difasilitasi modem baru, hp bb yg sudah lama dipakai dan dibikinkan Blog khusus dan web untuk menaruh atau memajang barang dagangan saya awalnya orderan dikit tapi 2 bulan berlalu orderan ramai dan pembelinya dari seluruh indonesia.
Dan akhirnya setiap hari dipenuhi orderan baju dari seluruh indonesia hingga tengah malam pun ku jalani usaha ini sampai akhirnya aku mulai menyukai pekerjaan ini selain menjadi mencintai usaha ini dapat diambil positifnya kita bisa banyak teman dan jadi akrab.... selain itu keuntungan bersihnya jutaan perbulan alhamdulillah.... Allah selalu memberikan rizki dengan berbagai cara mungkin Allah memberikan rizki ini untuk ku dengan cara seperti ini. jadi sekarang aku selalu menghargai berapa berharganya nilai uang RP.10,000 yg akhirnya mengantarkan ku ke jumlah yg besar.
itu sepenggal cerita dari ku siapa tahu bisa buat motivasi teman2 yg membaca jgn takut memulai sesuatu baru untuk perubahan yg baru dan jgn pernah meremehkan uang 10,000.